infopariaman.com – Perpustakaan Daerah Kabupaten Padang Pariaman terus menunjukkan perannya sebagai pusat edukasi publik yang ramah anak dan inklusif. Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Padang Pariaman kini menghadirkan berbagai program wisata edukasi yang menarik minat pelajar, mulai dari tingkat PAUD hingga sekolah dasar.
Salah satu kegiatan terbaru dilaksanakan oleh siswa-siswi TK Islam Harapan Umat Kampung Dalam pada Rabu (24/09/25). Dalam kunjungan tersebut, anak-anak mengikuti serangkaian kegiatan edukatif dan menyenangkan.
Beberapa kegiatan yang diikuti meliputi: foto bersama kepala dinas, pengenalan fasilitas Perpustakaan Daerah oleh pustakawan, membaca buku di ruang baca anak, penampilan bakat di aula, menonton film animasi edukasi, hingga doa dan syukur sebagai penutup. Acara juga diakhiri dengan perekaman video bersama Dinas Arpus dan Dinas Kominfo sebagai bentuk dokumentasi kegiatan.
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta dalam mengikuti kegiatan. Menurutnya, program ini diharapkan tidak hanya menjadi sarana rekreasi, tetapi juga mampu menanamkan kebiasaan membaca sejak usia dini.
“Kami berharap kunjungan ini menjadi momen berharga bagi anak-anak untuk mengenal perpustakaan, mencintai buku, dan menjadikan membaca sebagai bagian dari keseharian mereka. Dengan membaca, mereka akan memiliki wawasan luas, karakter kuat, dan kesiapan menghadapi masa depan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa Dinas Arpus akan terus berinovasi menghadirkan kegiatan yang tidak hanya edukatif, tetapi juga menyenangkan dan ramah anak.
“Kami ingin perpustakaan menjadi rumah kedua bagi anak-anak. Tempat mereka belajar, bermain, dan mengembangkan potensi diri secara positif,” tambahnya.
Program wisata edukasi ini menjadi bagian dari transformasi Perpustakaan Daerah sebagai ruang publik yang terbuka, inklusif, dan mendukung penguatan literasi masyarakat. Tak hanya sebagai tempat membaca, perpustakaan juga berfungsi sebagai wahana edukasi dan rekreasi yang bermanfaat.
Dengan konsep yang interaktif dan menyenangkan, kegiatan ini berhasil menjadikan perpustakaan sebagai tempat yang menarik bagi anak-anak untuk mengenal dunia literasi lebih dekat. (A/F)