Parit Malintang, – Baznas Kabupaten Padang Pariaman bantu masyarakat untuk memperbaiki rumahnya yang rusak karena diterjang angin puting beliung yang terjadi dua bulan lalu. Bantuan diberikan kepada 53 Kepala Keluarga se Padang Pariaman, diserahkan oleh Bupati Suhatri Bur, pada Selasa (25)/07) bertempat di Masjid Raya Kantor Bupati Padang Pariaman di Kawasan IKK Parit Malintang, Kecamatan Anam Lingkuang.

Dalam arahannya, Suhatri Bur mengatakan bahwa bencana adalah ujian dari Allah SWT, bukan hanya sebagai ujian secara individu, namun juga ujian untuk Pemerintah Daerah. Untuk itu, bencana yang datang akan terus menjadi perhatian dalam upaya penyelesaian. Terpenting, katanya, semua itu perlu dijadikan pelajaran dan mengambil hikmah di balik kejadian yang ada.

Menyikapi berbagai bencana yang terjadi, ke depan dia mengajak untuk memakmurkan masjid, kumandangkan azan lima waktu untuk mendirikan shalat berjamaah. Serunya, jangan masjid atau surau dibuka hanya pada momen-momen tertentu saja. Disamping itu, Suhatri Bur juga mengajak untuk senantiasa menjadi orang-orang yang pandai bersyukur.

“Ndak ada yang ndak bisa, berjuang dan motivasi diri untuk menjadi yang bermanfaat,” sebutnya lagi.
 
Sebelumnya, Ketua Baznas Padang Pariaman Rahmat Tk Sulaiman melaporkan, penyerahan bantuan hari ini adalah kebijakan dan bentuk kepedulian Bupati. Dia mengaku dapat perintah dari Bupati saat berada di Pekanbaru.
 
“Saat bencana puting beliung kami di Pekanbaru dalam melaksanakan tugas, saya dapat telpon langsung dari Bupati Padang Pariaman untuk menindaklanjuti dan memverifikasi masyarakat yang terdampak bencana untuk selanjutnya diberikan bantuan,” ungkap tokoh muda Sumatera Barat ini.

Total bantuan yang diserahkan berjumlah Rp. 80.250.000,- (Delapan Puluh Juta Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), masing-masing mustahik diberikan bantuan mulai dari Rp. 750.000,- s/d Rp. 3000.000,-. Jumlah yang diberikan berdasarkan tingkat kerusakan yang dialami. (H/F)

By Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *